Suara.com – Seorang anak berinisial A (7) dinyatakan meninggal dunia pada Senin (10 Februari 2023) setelah didiagnosis mati batang otak usai menjalani operasi amandel di RS Kartika Husada, Kota Bekasi. Bisakah kematian batang otak disembuhkan?
Kabar duka tersebut disampaikan langsung oleh orang tua A, Bapak Alber Francis. Ia mengatakan, putra keduanya mengembuskan napas terakhir pada Senin sekitar pukul 18.45 WIB.
Awalnya A menjalani operasi amandel pada 19 September 2023. Setelah operasi selesai, A tak kunjung sadarkan diri hingga dokter mendiagnosis A mengalami kematian batang otak.
Sebenarnya apa yang dimaksud dengan kematian batang otak? Bisakah kematian batang otak disembuhkan? Simak penjelasan lengkapnya di bawah ini.
Apa itu kematian batang otak?
Kematian batang otak merupakan kondisi dimana batang otak kehilangan kemampuannya untuk berfungsi.Batang otak sendiri merupakan salah satu komponen penting pada otak manusia. Tanpa batang otak yang berfungsi dengan baik, seseorang tidak dapat mempertahankan kesadaran dan akan kesulitan bernapas tanpa bantuan medis.
Batang otak memainkan peran penting dalam sistem saraf kita. Berdasarkan data NHS, batang otak bertanggung jawab atas sejumlah proses penting tubuh yang terjadi secara otomatis dan penting untuk kelangsungan hidup.
Beberapa fungsi utama batang otak antara lain mengirimkan informasi antara otak dan seluruh tubuh, serta berperan penting dalam kesadaran, kewaspadaan, dan mobilitas.
Kerusakan otak menyebabkan terganggunya komunikasi antara otak dan tubuh sehingga mengakibatkan seseorang tidak mampu mengendalikan fungsi tubuhnya secara tidak sadar.
Bisakah kematian batang otak disembuhkan?
Pertanyaan utamanya adalah: apakah ada kemungkinan sembuh setelah kematian batang otak? Menurut informasi dari Rumah Sakit Great Ormond Street, jawabannya tidak. Seseorang dengan gangguan fungsi batang otak dianggap tidak memiliki peluang untuk sembuh.
Bahkan, di beberapa negara, kondisi ini diakui sebagai salah satu kriteria fatal yang menandai berakhirnya sistem pernafasan dan peredaran darah seseorang.
Kematian batang otak bisa disebabkan oleh banyak faktor, seperti gagal jantung, serangan jantung, stroke, pembentukan bekuan darah, atau bahkan trauma kepala yang parah. Faktor lain seperti pendarahan otak, infeksi atau tumor juga dapat menyebabkan kerusakan batang otak.
Demikian penjelasan mengenai apa itu kematian batang otak dan apakah kematian batang otak dapat disembuhkan.
