Suara.com – Samsung akan memperkenalkan pengalaman SmartThings pertama melalui SmartThings Home di Dubai pada 6 Oktober.
Rumah SmartThings di Dubai adalah ruang pengalaman multi-perangkat pertama perusahaan di Timur Tengah.
Letaknya di lantai satu gedung Dubai Butterfly di atas lahan seluas 278 meter persegi.
Di sinilah kantor pusat Samsung di Timur Tengah berada.
Terbagi menjadi empat area, termasuk kantor rumah, ruang tamu dan dapur, studio permainan dan konten, pengunjung dapat menjelajahi lima belas skenario SmartThings di ruang yang baru dibuat ini.
Pengunjung juga dapat merasakan manfaat menghubungkan SmartThings ke berbagai perangkat, mulai dari ponsel hingga peralatan rumah tangga dan produk display. Halaman Beranda SmartThings. [Samsung]
Menurut laman Sammobile, untuk pelanggan lokal akan ada area eksklusif seperti mode sholat dan mode badai pasir pada Minggu (23/10/2022). Skenario khusus ini dikembangkan oleh Kantor Pusat Samsung Electronics Timur Tengah dan Samsung Research oleh Samsung untuk pelanggan lokal. Lembaga Penelitian di Yordania.
Dalam mode Sandstorm, pelanggan dapat dengan cepat mengaktifkan smart blinds hanya dengan menekan satu tombol di aplikasi SmartThings, memblokir debu luar, dan menikmati lingkungan dalam ruangan yang bersih.
Selain itu, pembersih rumah mulai bekerja dan robot penyedot debu mulai membersihkan ruangan.
Dalam mode salat, pengguna akan menerima notifikasi di jam tangan pintarnya ketika waktu salat tiba.
Pengguna hanya perlu mengaktifkan mode salat di aplikasi SmartThings, yang akan mengaktifkan tirai pintar, mengatur pencahayaan ruangan, dan mematikan TV, sehingga menciptakan lingkungan yang cocok untuk salat.
Di Creative Studio, Gen Z dapat mengekspresikan diri melalui media sosial dan mengontrol berbagai peralatan, pencahayaan, dan TV hanya dengan satu klik dari aplikasi SmartThings.