JAKARTA – Pendukung Ganjar Pranowo-Mahfud MD bekerja sama dengan Wong Kito Dewe menggelar pelatihan produksi dan pengolahan ikan peda bagi warga di Jirak Jaya, Musi Banyuasin, Sumatera Selatan ( Sumsel).
Dalam kegiatan ini para peserta diajarkan cara membuat ikan peda yang layak jual. Mulai dari cara penyajiannya, hal-hal mendasar, hingga penataannya yang indah.
Menurut Koordinator Wilayah Musi Banyuasin Wong Kito Dewe Ahmad Nurhadi, pelatihan tersebut bertujuan untuk meningkatkan keterampilan masyarakat desa, khususnya ibu-ibu rumah tangga, dalam membuat ikan peda yang bermanfaat secara ekonomi.
Pasalnya ikan asin peda merupakan salah satu makanan tradisional Kabupaten Musi Banyuasin yang dibanggakan warganya.
“Tugas kita hari ini adalah mempelajari cara membuat ikan asin peda, karena ini merupakan salah satu makanan tradisional lokal di sini dan bisa menguntungkan karena bahan dan kegunaannya sangat mudah ditemukan,” kata Nurhadi, dalam siaran persnya. , Sabtu (9/12/2023).
Indonesia yang sebagian besar daratannya berupa perairan kaya akan industri perikanan. Hal ini menjadi salah satu faktor penentu keberhasilan pemerintah Indonesia.
Nurhadi menjelaskan kepada masyarakat, khususnya seluruh masyarakat yang berada di Kabupaten Musi Banyuasin, diharapkan bisa memanfaatkan potensi yang ada. .
“Situasi perekonomian di Indonesia, banyaknya perairan ini bisa meningkatkan usaha kami, karena di perairan itu tidak sulit mencari ikan, bisa menghasilkan nasi kayu, di usaha rumahan. Ini kemitraan,” kata Nurhadi.
Mengukur besaran pendapatan dari usaha ikan peda, Nurhadi mengatakan, pendapatan dari usaha ini bisa tiga kali lipat dari pengeluaran.
