Liputan6.com, Jakarta PT Pendanaan Efek Indonesia (PEI) menjalin kerja sama dengan Japan Securities Finance Co. Ltd (JSF) dengan tujuan menyelenggarakan pertemuan pengenalan pembiayaan transaksi sekuritas di pasar modal Jepang dengan partisipasi seluruh anggota bursa.
Dalam diskusi tersebut, diakui adanya potensi pengembangan pembiayaan transaksi surat berharga di Indonesia, terutama dibandingkan dengan mekanisme penyediaan surat berharga terkait transaksi short sell di Indonesia.
“Sejalan dengan semangat kebangkitan margin trading dan shortselling yang kini telah digagas oleh SRO dan OJK, mekanisme yang berlaku di Jepang untuk menawarkan sekuritas dengan rencana pembayaran premi merupakan solusi efektif bagi permodalan Indonesia. pasar. .” kata CFO Indonesia Jojok Isharsaya dalam keterangan resmi yang dirilis Rabu (12/6/2023).
Alhasil, terjalin kerja sama dan koordinasi antara Indonesia dan Jepang, khususnya di bidang pembiayaan
Bursa Efek diharapkan dapat memberikan pengaruh positif terhadap perkembangan kegiatan usaha para anggota Bursa.
JSF yang saat ini memegang 10% saham PT Pendanaan Efek Indonesia bersama BEI, KPEI dan KSEI berkomitmen untuk terus melakukan transfer pengetahuan serta dukungan teknis dan non teknis kepada PEI.
Sebagai referensi, JSF merupakan salah satu perusahaan pembiayaan sekuritas pertama dan terbesar di dunia.
