JAKARTA – Jumlah jemaah haji dan umroh di Indonesia semakin meningkat setiap tahunnya. Data yang dihimpun Direktorat Jenderal Penyelenggara Haji dan Umrah menunjukkan bahwa pada tahun 2023, jumlah jemaah umrah meningkat menjadi 1,5 juta jemaah, sedangkan jumlah jemaah haji pada tahun 2023 sebanyak 221.000 jemaah.
Nah, oleh-oleh haji dan umrah menjadi salah satu bagian penting bagi para jamaah yang telah menunaikan ibadah haji. Berwisata untuk membawa pulang oleh-oleh sudah menjadi ciri khas masyarakat Indonesia.
“Nabawi hadir sejak awal untuk memfasilitasi jamaah haji dan umroh dalam memberikan oleh-oleh terbaik untuk kerabatnya di Indonesia sehingga jamaah tidak perlu membawa belanjaan dari Arab Saudi ke Indonesia. Nabawi mempersiapkan segala sesuatunya untuk jemaah,” kata Ade Fyrman, pendiri Souvenir Haji Nabawi, saat pembukaan gerai ketiga Jalan Kalimantan no. 131 Kota Gresik dikutip Senin (4/12/2023).
Tak hanya memproduksi oleh-oleh haji seperti toko lainnya, Nabawi kini juga hadir dengan konsep baru yang jauh lebih menguntungkan dan memudahkan pelanggan atau jamaah. Konsep baru ini mengusung gaya mini market, sehingga pelanggan bisa mencari oleh-oleh sesuai keinginan.
Konsep toko Nabawi saat ini bergaya minimarket sehingga masyarakat bisa mencari oleh-oleh sesuai keinginan tanpa harus memesan terlebih dahulu, lanjut Ade Fyrman.
Selain itu, bagi jamaah haji yang ingin memberikan bingkisan eksklusif atau bingkisan kepada orang tersayang, Toko Nabawi juga menawarkan beragam pilihan baik secara individual maupun massal, tanpa perlu melakukan pembelian atau pre-order.
“Yang menarik dari Toko Nabawi adalah pelanggan bisa membeli retas tanpa harus membeli dan bisa membeli secara individu. Tentunya setiap hari selalu ready,” kata Ade, sapaan akrab pendiri toko oleh-oleh ini.
