REPUBLIKA.CO.ID, Merseyside – Mantan pemain Liverpool Jamie Carragher terlibat penyerangan terhadap pelatih Manchester City Pep Guardiola. Carragher mempertanyakan peluang Manchester City meraih gelar Liga Inggris keempat setelah bermain imbang 3-3 dengan Tottenham Hotspur.
Guardiola menanggapi komentar Carragher dengan mengatakan dirinya belum pernah mengangkat trofi Liga Inggris. Sehingga ucapan Carragher dianggap tidak relevan oleh Carragher.
Melansir Sports Bible, Rabu (12 Juni 2023), Guardiola berkata: “Jamie Carragher belum memenangi satu pun (gelar liga). Micah Richards belum memenangi empat gelar Liga Inggris berturut-turut. .belum pernah.”
Carragher kemudian membalas ucapan Guardiola melalui X Media. Ia menyebut Manchester City yang saat ini punya 115 penguasaan bola di Liga Inggris.
“Saya pikir jika Liverpool dimiliki oleh suatu negara dan mengikuti aturan dengan ketat, saya bisa memenangkan pertandingan jika Liverpool menagih kami 115 kali! Saya sebenarnya memuji tim Pep setelah pertandingan kemarin,” kata Carragher.
Manchester City telah mendominasi Liga Premier selama enam musim terakhir, memenangkan lima gelar. Guardiola berhasil mengubah tim ini menjadi tim yang sulit dikalahkan. Namun hal ini tidak dapat dicapai tanpa dukungan finansial dari Timur Tengah.
Itu sebabnya Carragher menyebut bantuan negara dalam tanggapannya terhadap Guardiola. Seperti diketahui, Manchester City dimiliki oleh Sheikh Mansour dari Timur Tengah.
