4 Fakta Menarik Taj Mahal, Pernah Dijual Beberapa Kali

JAKARTA – Taj Mahal di India menjadi salah satu simbol cinta paling terkenal di dunia. Namun, dibalik kepopulerannya tersimpan banyak rahasia.

Tempat yang masuk dalam daftar keajaiban dunia ini dibangun selama 17 tahun oleh Kaisar Mughal Shah Jahan, sebagai tanda cintanya kepada Ratu Mumtaz yang meninggal saat melahirkan.

Selain detail proses pembangunan dan tujuannya, masih banyak fakta menarik Taj Mahal yang hanya diketahui sedikit orang.

Dilansir Gulfnews, Rabu (29/11/2023), berikut fakta menarik Taj Mahal.1. Itu tidak cocok

Kaisar Mughal Shah menghargai simetri dan itu terlihat dalam patung yang indah ini. Taj Mahal dikelilingi oleh menara yang menjulang tinggi dan dua bangunan batu pasir merah, dengan sebuah masjid dan wisma yang terletak di tingkat yang sama dengan mausoleum. Dari teras atap hingga fasad dan kaligrafi bertatahkan marmer, semuanya seimbang dan harmonis.

Anehnya, ada satu tempat di Taj Mahal yang tiada tandingannya, yaitu makam Shah Jahan. Legenda setempat mengatakan bahwa kaisar ingin membangun Taj Mahal hitam untuk dirinya sendiri, tetapi dia kehabisan waktu, sehingga tempat pemakamannya baru dibangun kemudian.

2. Dapatkan perlakuan khusus

Selain sebagai destinasi wisata populer, pertumbuhan industri dan perdagangan di kota Agra juga berkembang pesat. Hal ini menyebabkan marmer Taj Mahal menguning. Pada akhirnya, Mahkamah Agung India memutuskan industri di kawasan Taj Trapezium yang luasnya 10.400 kilometer persegi harus beralih ke gas alam atau direlokasi.

Taj Mahal juga mendapat perawatan kecantikan serupa dengan yang biasa dilakukan wanita India. Tanah Fuller atau Multani mitti, sejenis masker lumpur pemurni, diaplikasikan pada Taj Mahal dan dicuci dengan air setelah 24 jam, untuk membantu mengembalikan kilaunya.

READ  Kenali Tipe Gaya Belanjamu dan Penuhi Kebutuhannya Bersama Shopee 10.10 Brands Festival

3. Mitos orang yang diamputasi

Merupakan legenda populer bahwa Shah Jahan memerintahkan pembongkaran dan pembutakan para pengrajin Taj Mahal, agar keindahan mausoleum tidak terulang kembali. Namun, para sejarawan hanya menemukan sedikit bukti yang mendukung teori ini. Kenyataannya adalah banyak pekerja menjadi cacat, mungkin karena kerja keras selama bertahun-tahun. Demikian pula dikatakan bahwa banyak pedagang mempunyai masalah penglihatan.

4. Terjual tiga kali

Meski sudah diresmikan sebagai Situs Warisan Dunia UNESCO sekaligus Monumen Nasional, sebagian masyarakat masih meyakini Taj Mahal akan dijual. Penipu terkenal M. K. Srivastava, alias Natwarlal, pernah menipu tiga turis untuk membeli Taj Mahal hanya dengan Rs 100.000 (Dh4,140). Sebagai seorang pengacara, dia memiliki kontrak pengadaan publik bersama dengan tanda pengenal pemerintah palsu untuk melakukan penipuannya.

Natwarlal memiliki lebih dari 100 kasus serupa dan ditangkap serta dipenjara berkali-kali namun kemudian melarikan diri. Pada tahun 1996, penjahat yang saat itu berusia 86 tahun dibawa dari penjara ke rumah sakit, akhirnya ia melarikan diri. Sejak itu dia tidak terlihat lagi.

You May Also Like

About the Author: melia

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *